Subscribe Channel Youtube Beda Tube

I. TINJAUAN PUSTAKA

Istilah reproduksi sel sering dikenal dengan pembelahan sel. Itu berarti induk yang mampu menghasilkan generasi atau individu baru yang sama dengan diri mereka sendiri. Hal yang paling penting dan mendasar pada pembelahan sel adalah pewarisan materi genetik (DNA) kepada sel anak dan seterusnya (Zakrinal, 2009).

Pembelahan sel terjadi karena dua proses utama, yaitu pembelahan inti (karlokinesis) dan pembagian sitoplasma (sitokinesis). Waktu terjadinya sitokinesis bergantung pada tipe sel. Proses sitokinesis berbeda antara sel hewan dan tumbuhan. Tipe pembelahan sel pada hewan maupun tumbuhan terbagi menjadi tiga macam, yakni pembelahan langsung disebut amitosis, pembelahan tidak langsung disebut mitosis, dan pembelahan reduksi disebut meiosis (Karmana, 2006).

Pembelahan mitosis yaitu pembelahan sel yang terjadi melalui tahapan atau proses tertentu. Pembelahan ini akan menghasilkan dua sel anakan, dan setiap sel anakan mengandung jumlah kromosom yang sama dengan sel induknya. Terjadi pada makhluk hidup bersel banyak, melewati tahapan pembelahan, yaitu PMAT (profase, metafase, anafase, telofase). Sifat sel anak sama persis dengan sel induk, dan setiap sel induk menghasilkan dua sel anak (Zakrinal 2009). Penyusunan gamet-gamet dalam reproduksi seksual selalu menyebabkan jumlah kromosom berlipat dua. Untuk mempertahankan homeostasis dalam jumlah kromosom, gamet-gamet harus haploid, bukan diploid. Keadaan haploid itu adalh berkat pembelahan sel unik yang .......

File lengkap klik di sini

Special thanks to Urip S.P



Post a Comment

 
Top