Subscribe Channel Youtube Beda Tube

VPS merupakan singkatan dari Virtual Private Server, sesuai dengan namanya, VPS merupakan suatu mesin virtual yang dijalankan pada sebuah komputer fisik. Secara sederhana kita dapat membayangkan bahwa VPS itu sama seperti saat kita menjalankan sebuah Sistem Operasi menggunakan VirtualBox ataupun VMWare di komputer kita.

Lalu apa bedanya antara VPS dengan mesin virtual seperti VirtualBox atau VMWare ? Perbedaan utama dan yang paling mendasar antara VPS dengan mesin virtual yang diinstal di PC kita adalah mengenai kehandalan dari sisi networkingnya. Sebuah VPS biasanya dijalankan pada suatu server yang disebut dengan node pada suatu data center. Sehingga kehandalan networkingnya tentu jauh lebih terjamin dibandingkan mesin virtual yang dijalankan pada sebuah PC. Sebab data center beroperasi setiap saat selama 24 jam nonstop, selain itu konektivitas jaringan internet pada data center pun jauh lebih baik dibandingkan konektivitas internet rumahan.

Fungsi VPS :

VPS memiliki banyak sekali fungsi dan kegunaan, diataranya adalah :
Sebagai web server untuk menjalankan website, blog, e-commerce, dan lain sebagainya.
Sebagai file server atau storage server dimana kita bisa menyimpan file dan data baik melalui ftp, maupun http.
Sebagai server remote desktop, dimana kita bisa mendownload dan mengupload file secara remote, menjalankan aplikasi forex, bot/ robot & automation, spinner.
Sebagai host server untuk VPN dan Tunneling.
Dan masih banyak fungsi lainnya yang dapat diterapkan di VPS misalnya Rapidleech, Torrentleech, DNS Name Server, Proxy Server, dan lain-lainLalu apakah performa VPS lebih unggul dibandingkan performa mesin virtual yang dijalankan di PC atau bahkan lebih unggul dari performa PC kita sendiri ? Jawabannya bisa ya bisa juga tidak. Terkadang orang yang masih awam menduga karena VPS dijalankan pada sebuah server, maka performanya akan sangat hebat. Sehingga banyak yang menaruh spekulasi berlebih pada sebuah VPS. Performa VPS itu sangat bergantung dari spesifikasi server/ node yang menjalankan VPS tersebut, dan berapa banyak jumlah VPS yang dijalankan pada node yang sama. Selain itu teknologi hypervisor/ virtualisasi yang digunakan juga akan mempengaruhi performa VPS.

Perlu diingat juga, bahwa resource dari sebuah VPS tetaplah shared, jangan terpancing dengan provider yang menyatakan resource VPS terjamin sepenuhnya. Karena perlu kita ketahui bahwa dalam sebuah server/ node sebagai host dari VPS, pastinya terdapat lebih dari satu VPS yang berjalan. Apabila resource yang ditawarkan adalah dedicated, tentunya anda dapat menggunakan resource tersebut sepanjang waktu.

Semoga Bermanfaat.

 
Top